Nasib konsep SUV nan rupawan yang diperkenalkan oleh Lamborghini lebih dari dua tahun lalu di Beijing Motor Show, Lamborghini Urus, masih diselimuti kabut misteri.

Laporan terbaru disampaikan oleh pihak Lamborghini Research and Development Director, Maurizio Reggiani, kepada motoring via worldcarfans (02/09) menyebutkan kalau pabrik supercar terhebat dunia itu masih belum memastikan jadwal produksi SUV Urus Concept.

"Saat ini kami (Lamborghini) masih menunggu persetujuan dari group (Volkswagen) dulu. Setelah itu baru nanti bisa dikerjakan," jelas Reggiani.

Ketidakjelasan tersebut menurut Reggiani takkan berlangsung lama. Ia pun optimis kalau nasib mobil ini akan segera mendapat lampu hijau dan mulai diproduksi di akhir 2017 dengan cost yang tak jauh berbeda dengan 'Baby Gallardo', Lamborghini Huracan.

Selain mendapatkan warisan superioritas desain yang menjadi karakteristik mobil-mobil besutan sang 'Banteng' asal Italia tersebut, varian produksi SUV Crossover Lamborghini Urus diprediksi akan mengadopsi mesin V8 4.0 liter dengan twin-turbo milik Audi yang menggelontorkan tenaga maksimum hingga 680 hp.